Jenis Pasar Berdasarkan Wujud Pasar

4. Pasar Berdasarkan Lahiriah Pasar

Pasar berdasarkan sifat atau variasi barang yang diperjualbelikan dibedakan menjadi dua jenis, adalah pasar konkrit dan pasar kongkret.

a. Pasar Konkrit (Pasar Riil)

Pasar konkrit (pasar kongkret) yakni daerah pertemuan antara penjual dan pembeli yang dijalankan secara lantas. Penjual dan pembeli berjumpa untuk melaksanakan transaksi jual beli (tawarmenawar).

Barang-barang yang diperjualbelikan di pasar konkrit terdiri atas bermacam-macam variasi barang yang ada di daerah hal yang demikian. Model pasar konkrit adalah pasar tradisional, supermarket, dan swalayan. Melainkan ada juga pasar konkrit yang memasarkan satu variasi barang. Umpamanya pasar buah cuma memasarkan buahbuahan, pasar binatang cuma melayani jual beli binatang, pasar sayur cuma memasarkan sayur-mayur.

Pasar konkrit pada kenyataannya bisa digolongankan menjadi bermacam-macam format adalah pasar konkrit menurut manajemen pengelolaan, manajemen pelayanan, jumlah barang yang dipasarkan, banyak sedikit barang yang dipasarkan, dan tipe barang yang dipasarkan.

1 ) Menurut manajemen pengelolaan

a) Pasar tradisional

Pasar tradisional yakni pasar yang dibangun oleh pihak pemerintah, swasta, koperasi, dan swadaya masyarakat. Daerah usahanya bisa berbentuk kios, warung, los, dan kemah yang menyediakan barang-barang konsumsi sehari-hari masyarakat. Pasar tradisional lazimnya dikelola oleh pedagang kecil, menengah, dan koperasi. Pelaksanaan penjualan dan pembelian dijalankan dengan tawar-menawar. Para pengelolanya bermodal kecil. Model pasar tradisional antara lain Pasar Lawang (Malang) dan Pasar Senen (Jakarta).

b) Pasar modern

Pasar modern yakni pasar yang dibangun oleh pihak pemerintah, swasta, dan koperasi yang dikelola secara modern. Pada lazimnya pasar modern memasarkan barang keperluan sehari-hari dan barang lain yang sifatnya bendung lama. Modal usaha yang dikelola oleh pedagang jumlahnya besar. Kenyamanan berbelanja bagi pembeli betul-betul diutamakan. Lazimnya penjual memasang label harga pada tiap-tiap barang. Model pasar modern adalah plaza, supermarket, hipermart, dan shopping centre.

2 ) Menurut manajemen pelayanan

a) Pasar swalayan (supermarket)

Pasar swalayan yakni pasar yang menyediakan barang-barang keperluan masyarakat, pembeli dapat memilih barang secara lantas dan melayani diri sendiri barang yang diharapkan. Lazimnya barang-barang yang dipasarkan barang keperluan sehari-hari hingga elektronik. Seperti sayuran, beras, daging, kelengkapan mandi hingga radio dan layar kaca.

b) Pertokoan (shopping centre)

Shopping centre (pertokoan) yakni bangunan pertokoan yang berjajar-deret di tepi jalan. Lazimnya atas peran pemerintah diatur sebagai kawasan khusus pertokoan. Shopping centre berbentuk ruko adalah perumahan dan pertokoan, sehingga bisa diciptakan daerah tinggal pemiliknya atau penyewa.

c) Mall/plaza/supermall

Mall/plaza/supermall yakni daerah atau bangunan untuk usaha yang lebih besar yang dimiliki/disewakan bagus pada perorangan, golongan tertentu masyarakat, atau koperasi. Pasar ini lazimnya dilengkapi sarana hiburan, rekreasi, ruang pameran, gedung bioskop, dan seterusnya.

3 ) Menurut jumlah barang yang dipasarkan

a) Pasar eceran

Pasar eceran yakni daerah kesibukan atau usaha perdagangan yang memasarkan barang dalam partai kecil. Model kios-kios kelontong, pedagang kaki lima, pedagang asongan, dan sebagainya.

b) Pasar grosir

Pasar grosir yakni daerah kesibukan/usaha perdagangan yang memasarkan barang dalam partai besar, contohnya lusinan, kodian, satu dos,

satu karton, dan lain-lain. Pasar grosir dimiliki oleh pedagang besar dan pembelinya pedagang eceran. Model: Alfa gudang rabat, sentra-sentra grosir, makro, dan sebagainya.

b . Pasar Imajiner (Pasar Tak Riil)

Pasar imajiner (pasar tak kongkret) yakni pasar yang kesibukan jual beli barang atau jasa yang diperdagangkannya dijalankan menurut teladan-teladan yang kualitasnya telah ditetapkan. Barang yang dipasarkannya malah tak tersedia di daerah. Transaksi yang dijalankan antara penjual dan pembeli juga tak semestinya berjumpa secara lantas. Mereka bisa mengerjakannya lewat telepon, surat, dunia maya, dan telegram. Model dan format barang dapat diperhatikan lewat brosur, dunia maya, layar kaca, majalah, koran, tabloid, dan lain-lain. Model : Membeli komputer jinjing di kios online.

1 ) Pasar uang

Pasar uang yakni pasar yang memperjualbelikan surat berharga rentang pendek (rentang waktunya kurang dari satu tahun), seperti Akta Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), akta deposito, interbank call money, bankers acceptance, commercial paper, treasury bills repurchase agreement, dan foreign exchange market.

2 ) Pasar modal

Pasar modal yakni daerah perdagangan saham, adalah bukti kepemilikan dari sebuah perusahaan. Lazimnya saham berbentuk surat, sehingga kerap disebut surat berharga. Saham atau surat berharga yang diperdagangkan di pasar modal disebut efek. Efek hakekatnya sebuah istilah yang penerapannya betul-betul luas. Seluruh yang termasuk surat berharga lazim disebut efek seperti surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, sekuritas kredit, petunjuk bukti utang, right issue, waran, alternatif, dan produk-produk lainnya yang diatur sebagai efek oleh Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam). Proses perdagangan di pasar modal terdapat pialang (broker). Tugas dari broker yakni penghubung atau perantara perdagangan antara penjual dan pembeli.

3 ) Pasar barang berjangka

Pasar barang berjangka yakni badan usaha yang menyelenggarakan dan menyediakan cara atau sarana untuk kesibukan jual beli komoditas menurut kontrak berjangka seperti Bursa Berjangka Jakarta (BBJ). Bursa Berjangka Jakarta diketahui dengan Jakarta Futures Exchange (JFE). Barang yang dipasarkan di JFE yakni kelapa sawit, minyak goreng, kopi, kedelai, dan gula.

4 ) Pasar daya kerja

Pasar daya kerja atau bursa daya kerja yakni suatu kesibukan untuk mempertemukan antara pencari kerja dengan yang memerlukan profesi. Daya-hal yang terkait dengan daya kerja di bawah naungan Departemen Selain Daya dan Transmigrasi yang bertugas mendaftar dan menyalurkan pencari kerja agar penghidupan pencari kerja lebih cocok. Menurut Departemen Selain Daya dan Transmigrasi, ada biro-biro jasa yang bergerak dalam penyaluran daya kerja. Pasar daya kerja berperan sebagai daerah untuk penyaluran daya kerja dan untuk mendapat kabar lowongan profesi di dalam negeri ataupun luar negeri.

5 ) Pasar valuta asing

Pasar valuta asing kerap disebut bursa valuta asing adalah daerah kesibukan memperjualbelikan valuta asing. Pada perdagangan valuta asing diketahui istilah kurs. Kurs yakni skor mata uang suatu negara yang diucapkan dengan skor mata uang negara lain. Kurs terdiri atas kurs jual dan kurs beli. Selisih antara kurs jual dan kurs beli menjadi profit untuk para penjual valuta asing.



Komentar